Internationalmedia.co.id – News melaporkan insiden memilukan di sebuah bar di Meksiko tenggara. Lima orang tewas dan tujuh lainnya mengalami luka-luka akibat penembakan brutal yang terjadi Sabtu malam (4/1) di kota Villahermosa, Tabasco. Peristiwa ini merupakan serangan terbaru dalam rentetan kekerasan yang terus melanda negara tersebut.
Menurut pernyataan Sekretariat Keamanan dan Perlindungan Sipil, investigasi sedang berlangsung. Rekaman CCTV sedang dianalisis dan pihak berwenang dari tingkat negara bagian dan federal telah meningkatkan patroli untuk memburu para pelaku. Media lokal melaporkan bahwa orang-orang bersenjata tak dikenal menyerbu bar La Casita Azul dan menembaki para pengunjung, meninggalkan jejak berdarah di lokasi kejadian.

Tabasco, yang dikenal sebagai wilayah penghasil minyak, mengalami peningkatan signifikan dalam kejahatan kekerasan beberapa bulan terakhir. Insiden ini bukan yang pertama. Pada November 2024, sebuah serangan bersenjata di bar yang sama menewaskan 6 orang dan melukai 10 lainnya. Dua minggu sebelumnya, serangan serupa di sebuah bar di Queretaro menewaskan 10 orang. Bahkan pada akhir pekan yang sama, 6 orang lainnya tewas dalam penembakan di sebuah bar di pinggiran Mexico City.
Data resmi menunjukkan bahwa kekerasan terkait narkoba telah merenggut lebih dari 450.000 nyawa di Meksiko sejak tahun 2006, ketika pemerintah mengerahkan militer untuk memerangi perdagangan manusia. Serangan di Villahermosa menjadi bukti nyata betapa ganasnya kekerasan yang terus membayangi Meksiko. Pencarian pelaku masih terus dilakukan, dan masyarakat berharap agar pihak berwenang dapat segera mengungkap motif dan menangkap para pelaku kejahatan keji ini.