TANGERANG- Sejumlah sapi berkeliaran di jalan tol. Akhirnya, Polisi memutuskan untuk memotong sapi yang sempat berkeliaran di area Tol Cengkerang-Bandara Soekarno Hatta, Kota Tangerang, Kamis (16/3) malam. Langkah ini untuk mencegah terjadinya sesuatu yang tidak dinginkan.
Kasat Lantas Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Kompol Bambang Askar Shodiq mengatakan, pemotongan sapi tersebut sudah disetujui oleh pemilik. Di mana sapi yang dipotong adalah yang kabur di area Parit Bandara Soekarno Hatta.
“Mengingat proses evakuasi dari parit sangat sulit, kami berkoordinasi dengan pengurusnya agar tidak terjadi permasalahan baru, sapi dilakukan pemotongan di lokasi parit,” kata Bambang, Jumat (17/3).
Alasan dilakukan pemotongan sapi tersebut untuk mencegah terjadinya pengendara yang ingin melihat-lihat hewan tersebut di sekitaran Bandara Soekarno Hatta.
“Ini bukan evakuasi orang ataupun barang, ini hewan, kita prediksinya jangan sampai mengambil risiko karena ini Bandara Internasional Soekarno Hatta terus juga nasional saya tidak mau ini terganggu kelancaran dan kenyamanan masyarakat dan pengguna Bandara,” kata dia.
Dirinya juga mengimbau kepada pelaku usaha yang membawa muatan untuk memerhatikan kesiapan dari penyanggah bawaannya. Hal itu bertujuan untuk mencegah terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan.
“Mulai dari pengecekan dari awal kesiapan pengemudinya, kesiapan kendaraannya serta harus dipastikan muatan yang diangkut ini benar-benar aman,” tutupnya.
Sebagai informasi, sebuah truk fuso bermuatan sapi terbalik di Jalan Tol Sedyatmo tepatnya di Gerbang Tol Cengkareng 2 wilayah Kalideres, Jakarta Barat pada Kamis (17/3) malam. Dua sapi lepas dan kabur di ruas jalan tol arah Bandara Soekarno-Hatta.
Awalnya truk bernomor polisi B 9342 KQB itu melintas dari arah timur menuju barat sekitar pukul 19.30 WIB.
“Setibanya di KM 31 dekat pintu Gerbang Tol Cengkareng 2, sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya karena mengalami rem blong dan terbalik ke kanan menabrak boiner gerbang tol,” kata Maulana dalam keterangannya, Jumat (17/3). Akibat insiden itu, boiner pintu gerbang mengalami kerusakan, dan pot bunga pecah. Sementara truk fuso mengalami kerusakan pada bagian bodi depan serta samping hingga penyok. Meski demikian, sopir berinisial GM (26) selamat dari insiden itu. ***
