MADRID – Real Madrid sukses menggilas Celta Vigo 4-0 pada laga LaLiga yang dihelat di Santiago Bernabeu, Senin (11/3) dinihari WIB. Dua dari empat gol El Real tercipta karena bunuh diri lawan.
Madrid sudah mendapat peluang pada menit ketiga saat Eduardo Camavinga mendapat bola di tepi kotak penalti, dan melepaskan tembakan kaki kiri. Bola melengkung sehingga memaksa Vicente Guaita menepisnya.
Madrid akhirnya bisa mencetak gol pada menit ke-21 lewat Vinicius Junior. Diiawali bola yang disundul Antonio Ruediger dalam situasi korner, Guaita bisa menepisnya sebelum rebound disambar Vinicius jadi gol.
Keunggulan itu membuat Madrid makin bernafsu menyerang, tapi ketangguhan Guaita membuat tuan rumah gagal menambah gol. Guaita dengan kakinya menepis sepakan Rodrygo ke sudut sempit.
Di babak kedua, Madrid masih mendominasi permainan yang dibalas Celta sesekali lewat serangan balik. Celta punya peluang pada menit ke-50 ketika Oscar Mingueza mengirim umpan kepada Jorge Strand Larsen. Bola dengan cepat dibuang Lunin sebelum mencapai Larsen.
Pada menit ke-80, Antonio Ruediger membuat Madrid memimpin 2-0. Bola sundulannya yang meneruskan korner Modric membentur mistar dulu sebelum masuk ke gawang, karena mengenai punggung Guaita. LaLiga akhirnya mensahkan gol itu sebagai bunuh diri mantan kiper Crystal Palace tersebut.
Delapan menit berselang, pemain Celta kembali membuat gol bunuh diri yang membuat Madrid memimpin 3-0. Kali ini Carlos Dominguez yang hendak membuang bola crossing Luka Modric malah meyonteknya ke gawang sendiri.
Arda Guler yang masuk sebagai pengganti menutup kemenangan 4-0 Madrid lewat gol di menit ke-93. Free kick cepat diambil Madrid di sepertiga akhir lapangan dan Dani Ceballos memberikan umpan terobosan kepada Guler dan ia melewati Guaita untuk menceploskan bola ke gawang kosong.
Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti secara khusus memberikan komentar terkait aksi Guler. Don Carlo memiliki harapan tinggi kepada sang pemain. Ini merupakan gol perdana pemain asal Turki itu setelah bergabung dengan Los Blancos pada awal musim ini.
“Dia tidak banyak bermain, tiga menit. Saya yakin dia bisa melakukan sesuatu dan dia menghasilkan pergerakan dengan talenta hebat. Dia adalah talenta hebat dan kita yang menontonnya setiap hari dapat melihat bahwa dia telah berkembang pesat dalam beberapa waktu terakhir. Dia bekerja dengan intensitas lebih dan telah menunjukkan kualitasnya. Dia mempunyai masa depan yang baik di sini dan tak seorang pun di sini berpikir sebaliknya,” kata Ancelotti di situs resmi klub.
Sementara Guler mengaku gembira karena bisa mencetak gol. Pemain berusia 19 tahun itu menegaskan, dirinya akan terus memberikan kontribusi bagi klub. “Ketika saya berhadapan satu lawan satu dengan kiper, saya melihat dia kehilangan posisi, jadi saya mengambil bola ke kanan dan menembak. Untungnya bola masuk dan saya sangat senang. Saya pun selalu siap memberikan kontribusi positif untuk klub,” kata Guler di situs klub.***
