MANCHESTER– Harry Maguire disarankan untuk meninggalkan Manchester United (MU). Pasalnya, bek 29 tahun itu tak kunjung menjadi pilihan utama.
Saat MU saat menggulung Nottingham Forest 3-0, Rabu (28/12) dinihari WIB lalu, Erik ten Hag menduetkan Luke Shaw dengan Raphael Varane di lini belakang. Ten Hag baru menurunkan Maguire pada menit-menit akhir pertandingan, menggantikan Bruno Fernandes.
Keputusan Ten Hag itu membuktikan bahwa Maguire merupakan pilihan terakhir di lini belakang MU. Padahal, Maguire menunjukkan performa cukup bagus saat membela Inggris di Piala Dunia 2022. Bersama The Three Lions, Maguire bermain sebanyak lima kali dan menyumbangkan satu assist.
“Kalau anda Maguire, duduk di sana sebagai seorang bek tengah dan dia mendapati Luke Shaw di depannya, dia akan berpikir ‘saya harus meninggalkan Old Trafford’. Dia akan bilang bahwa itu merupakan keputusan berdasarkan taktik atau apapun alasannya. Diego Costa menempati lini depan Wolves. Anda berpikir untuk bertarung dengan Costa,” kata eks pemain Chelsea, Tony Cascarino, di Talksport.
Cascarino menyarankan Maguire segera mempertimbangkan masa depan. “Mereka memang memetik kemenangan, jadi itu tak menjadi masalah. Untuk Harry Maguire, dia tak hanya akan bagaimana dia pilihan paling akhir. Saya pikir Harry harus mempertimbangkan masa depannya di Old Trafford. Dia akan sangat kecewa,” kata Cascarino.
Keputusan Ten Hag itu memang terbilang ganjil karena Shaw sejatinya adalah bek kiri. Tapi konon keputusan memainkan Shaw sebagai bek tengah dilaporkan berkaitan dengan serangan penyakit di skuad Manchester United. Victor Lindelof jatuh sakit sebelum pertandingan, sedangkan Maguire belum fit setelah absen melawan Burnley karena sakit.***
