Sunday, 19 May 2024

Search

Sunday, 19 May 2024

Search

ASEA-UNINET Kunjungi Unair untuk Perluas Kerja Sama Pendidikan dan Penelitian

Pimpinan Unair dan delegasi perwakilan ASEA-UNINET berfoto bersama.

SURABAYA—Unair (Universitas Airlangga) melalui AGE (Airlangga Global Engagement) menerima kunjungan perwakilan The ASEAN European Academic University Network (ASEA-UNINET), di Ruang Sidang Pleno Balai Rua, Lt 4, Kantor Manajemen, Kampus MERR-C Unair, Surabaya, Kamis (2/5) 

        Terdapat tiga topik utama yang dibahas dalam pertemuan tersebut, yaitu Possible Humanism Future Activities, Membership of Timor Leste for 2025 dan Deepening Existing Coorperations. 

        Dalam sambutannya, Direktur AGE Prof Iman Harymawan PhD mengatakan Unair menyambut baik kunjungan delegasi ASEA-UNINET yang dipimpin Prof A Min Tjoa. 

        “Selamat datang di Unair, kami senang atas kedatangan Anda. Ini adalah pertemuan kedua antara Unair dengan ASEA-UNINET. Semoga bisa dicapai poin-poin kerjasama yang menguntungkan kedua belah pihak,” ujarnya. 

        Sementara itu, Prof Tjoa memaparkan tujuan kedatangan ASEA-UNINET ke Unair. Yakni untuk mempromosikan internasionalisasi pendidikan dan penelitian yang berkelanjutan. 

        “ASEA-UNINET adalah sebuah jaringan perguruan tinggi di Eropa dan Asia Tenggara. Berdiri pada tahun 1994, dipelopori berbagai universitas dari Austria, Indonesia, Thailand, dan Vietnam. Awalnya hanya menjadi Jaringan Universitas Austria-Asia Tenggara. Saat ini telah terdiri dari lebih 90 universitas dari 16 negara berbeda,” ungkap Prof Tjoa.

“Kami mengajak semua universitas yang tergabung dalam ASEA-UNINET, termasuk Unair, untuk melakukan internasionalisasi pendidikan lewat berbagai program. Seperti beasiswa untuk mahasiswa dan peneliti, konferensi, dan course yang dilaksanakan secara rutin,” tuturnya. 

        Dalam kesempatan itu, Wakil Dekan III Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin (FTMM) Unair Prof Dr Retna Apsari MSi., menyampaikan, FTMM Unair merupakan fakultas baru di Unair. 

        “FTMM baru berdiri pada 2019. Oleh karena itu, FTMM sangat terbuka untuk bekerja sama dan terlibat dalam berbagai program naungan ASEA-UNINET. Saya berharap, melalui diskusi ini FTMM mendapat peluang untuk melakukan kerja sama dengan ASEA-UNINET, khususnya pada bidang penelitian dan beasiswa jenjang S3,” terang Prof Retna.

        Menanggapi hal tersebut, Prof Tjoa mengatakan bahwa ASEA-UNINET akan terus membuka peluang kerja sama, termasuk dengan FTMM Unair yang merupakan anggota.

        “Kami menyambut baik keinginan kerjasama FTMM Unair dengan ASEA-UNINET. Karena kami memang memiliki program beasiswa dan penelitian,” pungkasnya. anto tze

Sukris Priatmo

Berita Terbaru

Baca juga:

Follow International Media