Serangan drone Rusia kembali menorehkan duka mendalam di Ukraina. Internationalmedia.co.id melaporkan, sebuah bus yang membawa para pekerja di wilayah Dnipropetrovsk menjadi sasaran serangan brutal, menewaskan sembilan orang dan melukai sedikitnya 30 lainnya. Gubernur Sergiy Lysak melalui unggahan Telegramnya menyebut insiden memilukan tersebut terjadi di kota Marganets, menyatakan, "Serangan musuh merenggut sembilan nyawa." Angka korban luka diperkirakan masih akan bertambah.
Insiden ini terjadi di tengah rentetan serangan Rusia di berbagai wilayah Ukraina pada Selasa malam waktu setempat. Selain Dnipropetrovsk, wilayah Kyiv, Kharkiv, Poltava, dan Odesa juga dilaporkan menjadi target serangan. Ironisnya, serangan ini terjadi jelang pembicaraan tingkat tinggi di Inggris yang melibatkan utusan dari Amerika Serikat, Ukraina, dan negara-negara Eropa, bertujuan meredakan konflik yang telah berlangsung lebih dari tiga tahun. Di sisi lain, Rusia juga melaporkan adanya satu korban luka akibat serangan di wilayah Belgorod. Peristiwa ini semakin memperkeruh situasi dan menyoroti eskalasi konflik yang tak kunjung usai. Internationalmedia.co.id akan terus memantau perkembangan situasi dan memberikan informasi terbaru.
