SURABAYA—Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Airlangga Khofifah Indar Parawansa menyerahkan SK pendirian Ikatan Alumni Unair Chapter Australia, pada Associate Professor Brahmaputra Marjadi, dr, MPH, PhD, SFHEA, FPHAA, Kamis (18/4).
Dengan diserahkannya SK ini, IKA Unair Chapter Australia resmi berdiri dan menjadi chapter IKA Unair kelima yang berada di luar Indonesia.
Setelah sebelumnya telah berdiri IKA Unair Chapter Malaysia, Belanda, UK dan Amerika.
Khofifah mengatakan, hingga saat ini pengurus pusat IKA Unair memang fokus untuk memperluas jejaring alumni di seluruh belahan dunia.
Sebab, lulusan Unair sudah tersebar di berbagai negara. Hingga yang potensi dan kemanfaatannya bisa digunakan untuk almamater Unair.
“Alumni Unair sudah tersebar di berbagai belahan dunia. Dan jejaring ini sangat penting untuk terus dibangun, agar bisa memberikan manfaat untuk almamater kita di Unair,” ujar mantan Gubernur Jatim itu.
Khofifah menambahkan, di setiap chapter IKA Unair di luar negeri, sudah diinisiasi bentuk sinergitas yang bisa dibangun. Salah satunya seperti yang dilakukan IKA Unair Chapter Amerika. Dimana alumni di sana membangun jaringan, agar mahasiswa Unair bisa mendapatkan beasiswa dan intership di sejumlah instansi dan perusahaan strategis Amerika.
“Hal ini yang juga yang kita harapkan melalui IKA Unair Chapter Australia, yang diketuai dr Bram. Beliau ini associate Profesor di Western Sydney University,” tegas Khofifah.
Khofifah berharap, nantinya akan ada banyak kerjasama strategis bersama lembaga yang terintegrasi dengan para alumni Unair di Australia.
“Kami ingin para alumni di IKA Unair Chapter Asutralia ini, kelak yang menjadi speaker dan menginisiasi berbagai kegiatan yang bisa bersinergi dengan Unair. Mulai shortcourse, penelitian, maupun penguatan yang bisa dibangun oleh Unair dengan alumni di berbagai negara,” tuturnya.
Sementara itu, Associate Professor Brahmaputra Marjadi, dr, MPH, PhD, SFHEA, FPHAA, mengatakan, pendirian IKA Unair Chapter Australia sudah diinisiasi selama setahun belakangan.
“Hingga saat ini, sudah ada 28 alumni Unair yang tergabung dalam IKA Unair Chapter Australia. Semoga alumni lainnya bisa segera bergabung, untuk bersatu dan membina kerukunan sebagai diaspora,” ujarnya.
“Kami juga siap mencarikan peluang kolaborasi dan sinergi, yang bisa dibangun antara alumni Unair dengan almamater Unair,” pungkasnya. anto tze
