DENPASAR—Memperingati Hari Kartini 2024, Perhimpunan INTI Bali dan PINTI Bali bersama PIB (Politeknik Internasional Bali), Legiun Veteran Republik Indonesia serta Mall Living World Denpasar mengadakan Dialog Terbuka – Apresiasi Tokoh Perempuan Bali “Ibu Cahaya Kehidupan Penerang Dunia”, Minggu (28/4) di Mall Living World Denpasar – Main Atrium lantai LG, Jl. Gatot Subroto Timur, Denpasar – Bali.
Dalam rangkaian acara tersebut, 10 perempuan berprestasi mendapatkan penghargaan sebagai “Tokoh Inspiratif Perempuan Bali” dari Perhimpunan PINTI (Perempuan Indonesia Tionghoa) Bali.
“Saya merasa bahagia dan mengapresiasi acara peringatan hari Kartini yang dilaksanakan oleh Perempuan INTI Bali secara konsisten setiap tahunnya,” ujar Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Sagung Antari Jaya Negara yang hadir dan memberikan kata sambutan.
Lebih lanjut Antari Jaya Negara mengatakan, R.A. Kartini memang sosok yang sangat mulia dengan kesabaran dan keteguhannya berjuang untuk harkat dan martabat kaum perempuan dan pendidikan Indonesia.
Menurutnya, RA Kartini adalah representasi semangat perjuangan dan ketangguhan, perempuan bukan hanya soal penampilan dan lenggak-lenggok di atas pentas tetapi representasi dari ide-ide cerdas bagi keluarga.
Oleh karenanya percaya dirilah dalam meraih mimpimu, jangan pernah berhenti menimba ilmu, karena pengetahuan adalah kunci keberhasilan dan kemajuan bagi suatu bangsa.
“Setiap perempuan memiliki cerita inspirasinya sendiri, untuk itu saya berharap cerita inspiratif tersebut bisa di bagikan oleh para tokoh yang hadir disini, sehingga bisa menginspirasi perempuan lain di Indonesia,” tambah Antari Jaya Negara.
Sementara itu, Ketua PINTI Bali Ninik Liliani mengatakan pihaknya memberikan penghargaan dan apresiasi kepada perempuan di Pulau Dewata, karena dinilai telah memberi inspirasi kepada masyarakat.
“Kami memberikan penghargaan tersebut dari berbagai bidang, antara lain tokoh perempuan dibidang seni, pendidikan, pertanian, pengusaha hingga dibidang kepedulian sosial. 10 Tokoh perempuan Inspiratif Bali ini adalah sebagian kecil dari banyaknya tokoh perempuan di Bali,” ujarnya.
Tania Florentina selaku ketua panitia acara menyampaikan, dalam kegiatan kali ini ditampilkan berbagai acara yang menguatkan nilai – nilai Spirit Perjuangan Kartini seperti memberikan apresiasi kepada 10 Tokoh Inspiratif Perempuan Bali.
Yaitu Prof. Dr. Ir. A. Sulistyawati, MS, MM, MMis, PhD, DTh, DAg (Pendidikan), Jero Wiladja (Veteran Pejuang), Dr. dr AA Sri Wahyuni,Sp.Kj – Yayasan Lentera Anak Bali (Anak Tukang Suwun), Ida Ayu Wayan Arya Satyani (Seni), Ni Madé Suastini (Dek Ulik) – Penyanyi Pop Bali Tan Kien Toe (Tantri) dibidang usaha kue (Pie Susu Asli Enaak), Ir. Farida Hanum, M.Si (Pertanian – Pangan), Ny. Asmariani S Duarsa (RS Kasih Ibu), Ni Ketut Deni (Penggerak PKK) dan dr. Mumtazah Mardiyah,S.Ked (Aktivis Muda).
Acara juga dimeriahkan dengan fashion show kebaya kartini, puisi kartini, paduan suara PINTI dan IKBS, Senam AW S3 dan pelayanan kesehatan.
Ketua Pembina PINTI Bali yang juga sebagai penerima Apresiasi Tokoh Perempuan Inspiratif Bali Prof. Sulistyawati, menyampaikan RA Kartini adalah sumber inspirasi bagi kaum perempuan Indonesia dan khususnya Bali. Karena itu harus semangat bergerak sesuai bidang yang ditekuni kaum perempuan itu sendiri.
Jero Wiladja yang kini menjabat Ketua LVRI Kota Denpasar adalah salah satu tokoh perjuang Kemerdekaan Indonesia di tahun 1946. Jero Wiladja dalam perjuangan tersebut membantu di bidang medis. Banyak pejuang yang mengalami sakit akibat peperangan. Karena keberaniannya, Jero Wiladja memberi pertolongan kepada pejuang tersebut.
Berkat jasanya, Jero Wiladja mendapat kehormatan sebagai Legiun Veteran Republik Indoensia (LVRI) dengan berbagai prestasi dan penghargaan, termasuk penghargaan dari Kemenhan RI. si-ks
