Ancaman Balas Dendam Iran: Tel Aviv dan Haifa Harus Kosong?

internationalmedia_admin

Ancaman Balas Dendam Iran: Tel Aviv dan Haifa Harus Kosong?

Internationalmedia.co.id melaporkan pernyataan mengejutkan dari Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran, Abdolrahim Mousavi. Ia mendesak warga Tel Aviv dan Haifa untuk segera mengungsi. Peringatan keras ini menyusul serangan Israel pekan lalu yang menewaskan sedikitnya 224 warga Iran.

Mousavi, dalam pernyataan yang disiarkan televisi pemerintah Iran dan dikutip oleh AFP Rabu (18/6/2025), menyatakan bahwa serangan-serangan balasan yang bersifat "hukuman" akan segera dilakukan. Serangan sebelumnya, tegasnya, hanya bersifat pencegahan. "Penduduk di wilayah pendudukan, terutama Tel Aviv dan Haifa, sangat didesak untuk meninggalkan daerah-daerah tersebut demi keselamatan mereka," tegas Mousavi.

Ancaman Balas Dendam Iran: Tel Aviv dan Haifa Harus Kosong?
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

Ia secara langsung menyalahkan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, atas eskalasi konflik dan mendesak warga Israel untuk tidak menjadi korban "hasrat kebinatangan" Netanyahu. Pernyataan ini muncul setelah serangan mendadak Israel ke sejumlah fasilitas nuklir dan militer Iran pada Jumat pekan lalu. Serangan tersebut, menurut informasi yang beredar, menargetkan komandan militer, ilmuwan nuklir, dan juga warga sipil.

Peringatan Mousavi menimbulkan kekhawatiran akan potensi konflik berskala besar di Timur Tengah. Dunia internasional pun menunggu dengan cemas langkah selanjutnya dari Iran. Apakah ancaman ini akan benar-benar direalisasikan? Kita tunggu perkembangan selanjutnya.

Also Read

Tags

Tinggalkan komentar