Internationalmedia.co.id – Sebuah insiden penembakan massal mengguncang Amerika Serikat, tepatnya di sebuah restoran di South Carolina. Peristiwa tragis yang terjadi pada Minggu (12/10) waktu setempat ini mengakibatkan empat orang tewas dan sedikitnya 20 orang lainnya mengalami luka-luka.
Menurut keterangan dari Kantor Sheriff Beaufort County, petugas kepolisian segera diterjunkan ke Willie’s Bar and Grill di St. Helena Island setelah menerima laporan kejadian sekitar pukul 01.00 dini hari. Setibanya di lokasi, petugas mendapati sejumlah orang telah menjadi korban luka tembak. Pihak berwenang menyatakan bahwa empat dari korban luka berada dalam kondisi kritis.

Saat ini, Kantor Sheriff Beaufort County tengah melakukan investigasi mendalam terkait insiden tersebut. Namun, pihak kepolisian belum bersedia memberikan informasi lebih lanjut demi kelancaran proses penyelidikan. Identitas para korban tewas juga belum diungkapkan ke publik hingga pihak keluarga terdekat diberi tahu.
Diperkirakan ratusan orang berada di lokasi kejadian saat penembakan berlangsung. "Ini adalah insiden yang sangat tragis dan menimbulkan dampak yang mendalam bagi semua pihak," ujar perwakilan Kantor Sheriff, seperti dikutip Internationalmedia.co.id dari laporan Reuters.
St. Helena Island sendiri dikenal sebagai pusat budaya masyarakat Gullah Geechee, yaitu keturunan dari para budak Afrika. Restoran tempat terjadinya penembakan tersebut dikenal menyajikan hidangan khas Gullah.
Dalam satu dekade terakhir, penembakan massal, yang didefinisikan sebagai insiden penembakan yang melibatkan empat orang atau lebih, semakin sering terjadi di Amerika Serikat. Masyarakat Amerika Serikat terpecah belah dalam menyikapi solusi kebijakan terkait masalah penembakan massal ini. Partai Demokrat cenderung mendukung pembatasan kepemilikan senjata yang lebih ketat, sementara Partai Republik lebih menekankan pada hak kepemilikan senjata dan penegakan hukum yang lebih efektif terhadap tindak kejahatan dengan kekerasan.