BALI—MATAKIN (Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia) bangun Kelenteng “Tengah Harmonis” atau Zhong He Miao di Bali Pecatu Graha, Uluwatu, Bali.
Pembangunan tersebut sudah dimulai sejak November 2022 ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Ketua Umum MATAKIN, Xs. Budi S. Tanuwibowo pada 01 Desember 2022.
Tak hanya Zhong He Miao/Kelenteng “Tengah Harmonis” yang akan berdiri di Bali Pecatu Graha, melainkan ada lima rumah ibadah lainnya seperti Pura, Masjid dan Gereja yang telah selesai dibangun, dan nantinya akan disusul pembangunan vihara bagi umat Buddha.
Meskipun terkendala dalam hal pendanaan, pembangunan Zhong He Miao diproyeksi akan selesai pada Oktober 2023.
Budi menyebut pembangunan Kelenteng tersebut merupakan upaya MATAKIN untuk memberikan sarana ibadah yang nyaman bagi umat. Selain itu menurut Budi Zhong He Miao nanti akan digunakan sebagai tempat pembinaan umat di Bali khususnya di Uluwatu.
Di Bali sendiri sudah ada delapan MAKIN, antara lain Badung, Buleleng, Denpasar, Gianyar, Jembrana, Klungkung, Tabanan dan Banglli yang berdiri dan selama ini aktif melakukan pelayanan Agama Khonghucu didaerahnya masing-masing.
Bali dengan keindahan alamnya ditambah dengan tradisi dan budaya yang dimilikinya merupakan daya tarik bagi wisatawan asing untuk berkunjung kepulau yang dijuluki sebagai pulau Dewata tersebut.
Sehingga pembangunan Zhong He Miao/Kelenteng Tengah Harmonis bukan hanya sebagai sarana Ibadah, tetapi dapat disebut sebagai “Kelenteng Moderasi” yang akan menjadi suar wujud toleransi beragama di Indonesia kepada masyarakat dunia. Seperti namaya, Zhong He Miao/Kelenteng “Tengah Harmonis” diharapkan dapat mewujudkan keharmonisan bagi masyarakat Bali, Indonesia dan juga dunia.
Budi berharap mendapat dukungan semua pihak atas pembangunan Zhong He Miao/Kelenteng Tengah Harmonis yang masih berjalan tersebut, sehingga dapat selesai sesuai target dan segera dapat digunakan oleh masyarakat Uluwatu dan sekitarnya. ***
