JAKARTA—Salah satu perusahaan operator terkemuka di Indonesia, Artotel Group meluncurkan AGLC (Artotel Group Learning Center), sebuah divisi learning and development untuk para profesional di industri perhotelan dan pariwisata. AGLC ini berada di Kampus Institut Pariwisata Trisakti, Bintaro, Jakarta Selatan.
Prosesi peluncuran dilangsungkan pada Rabu (27/3), dihadiri Rektor Institut Pariwisata Trisakti Fetty Asmaniaty dan jajaran, COO ARTOTEL Group Eduard Rudolf Pangkerego dan jajaran.
Berkolaborasi dengan Institut Pariwisata Trisakti dan TSN (Talent Strategist Network), kehadiran AGLC bertujuan memberikan kesempatan seluas luasnya kepada semua pihak, baik karyawan Artotel Group maupun para profesional umum, yang ingin mendapatkan ilmu atau pengetahuan terbaru di bidang perhotelan dan pariwisata baik dalam hal softskill maupun hardskill dengan program sertifikasi agar bisa terus meningkatkan kompetensinya di industri pariwisata Indonesia maupun Internasional.
Adapun beberapa program learning yang dihadirkan, antara lain certification, leadership development, technical competency, hingga focus group discussion, yang diselenggarakan secara offline dan online.
COO ARTOTEL Group Eduard Rudolf Pangkerego mengatakan, melihat potensi pariwisata Indonesia yang begitu besar dan sejalan dengan program pemerintah yang fokus terhadap pengembangan pariwisata untuk dapat bersaing dengan pariwisata mancanegara, penting bagi pihaknya untuk ikut berkontribusi dengan mencetak para profesional yang bersaing dan kompeten di bidangnya.
“Begitupun dengan perkembangan Artotel Group yang saat ini sudah mengelola 104 properti yang tersebar di seluruh Indonesia, kami ingin para karyawan kami memiliki kemampuan kompetensi yang bersertifikasi sehingga mereka menjadi seorang tenaga profesional yang dapat mendukung kemajuan perusahaan secara keseluruhan,” jelasnya.
Rektor Institut Pariwisata Trisakti Fetty Asmaniaty menyampaikan terima kasih kepada Artotel Group yang telah menunjukkan komitmennya yang kuat terhadap pengembangan sumber daya manusia di industri pariwisata.
“Inisiatif untuk mendirikan Artotel Group Learning Center ini merupakan bukti nyata dari dedikasi tersebut,” ujarnya.
Fetty menambahkan, salah satu aspeknya adalah pengembangan dua room model dengan desain terkini yang disiapkan di lingkungan kampus.
Room model ini tidak hanya menawarkan fasilitas belajar yang modern dan kondusif, tapi juga menginspirasi para mahasiswa untuk mengeksplorasi kreativitas dan inovasi dalam dunia perhotelan dan pariwisata.
Desain yang terkini ini mencerminkan tren industri saat ini dan tentunya akan memberikan pengalaman belajar yang berharga bagi mahasiswa Institut Pariwisata Trisakti.
“Harapan kami dengan adanya kerja sama antara Institut Pariwisata Trisakti dan Artotel Group dalam mendirikan Learning Center ini akan membawa manfaat yang signifikan bagi pengembangan pendidikan pariwisata di Indonesia. Ini adalah langkah besar menuju penciptaan sumber daya manusia yang berkualitas dan kompetitif di tingkat global,” ujar Fetty.
Adapun tim akademisi yang akan memimpin jalannya AGLC, terdiri dari Alexander Nayoan (Kepala Divisi Artotel Group Learning Center), Rekke Juwita, S.Sos, CPR, CCMP (Direktur Artotel Group Learning Center), serta para tenaga pengajar dari Institut Pariwisata Trisakti dan senior professionals pariwisata Indonesia. kris
