Internationalmedia.co.id memberitakan sebuah tragedi yang terjadi di Spanyol setelah pemadaman listrik massal melanda negara tersebut pada Senin (28/4). Tiga lansia ditemukan tewas di sebuah rumah di Taboadela, Galicia, wilayah barat laut Spanyol. Kematian mereka diduga akibat keracunan karbon monoksida.
Petugas darurat menemukan jenazah ketiga lansia tersebut di dekat sebuah generator rumah tangga. Salah satu korban diketahui menggunakan generator untuk menjalankan mesin oksigen. Tingkat karbon monoksida yang tinggi terdeteksi di dalam rumah tersebut. Insiden ini menambah duka mendalam bagi keluarga korban dan menimbulkan pertanyaan serius terkait keamanan penggunaan generator selama pemadaman listrik.
Selain ketiga lansia tersebut, media lokal juga melaporkan kematian seorang wanita di Madrid akibat kebakaran yang dipicu lilin. Lilin tersebut digunakan sebagai penerangan selama pemadaman listrik. Kejadian ini menyoroti bahaya penggunaan alternatif penerangan dan sumber daya selama pemadaman listrik skala besar.
Pemadaman listrik yang melanda Spanyol dan Portugal menyebabkan kekacauan besar. Layanan kereta api terhenti, lalu lintas terganggu, dan komunikasi seluler serta transaksi nontunai terhambat. Meskipun pasokan listrik telah pulih, penyebab pasti pemadaman masih diselidiki. Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez, telah membentuk komisi untuk menyelidiki secara menyeluruh kegagalan jaringan listrik tersebut. Investigasi ini diharapkan dapat mencegah tragedi serupa di masa mendatang dan memastikan keamanan pasokan listrik bagi seluruh warga Spanyol.
