Seruan Damai di Tengah Konflik Iran-Israel: Macron Desak Gencatan Senjata

internationalmedia_admin

Seruan Damai di Tengah Konflik Iran-Israel: Macron Desak Gencatan Senjata

Presiden Prancis Emmanuel Macron mendesak penghentian serangan terhadap warga sipil di Iran dan Israel. Internationalmedia.co.id melaporkan pernyataan Macron ini disampaikan di sela-sela KTT G7 di Kanada, Selasa (17/6/2025), seperti dikutip dari kantor berita AFP. Ia menekankan perlunya mengakhiri kekerasan dan memperingatkan bahaya upaya penggulingan rezim di Teheran.

Macron dengan tegas menyatakan bahwa intervensi militer eksternal tidak akan menyelesaikan masalah di Iran. "Semua orang yang berpikir bahwa dengan mengebom dari luar, Anda dapat menyelamatkan sebuah negara terlepas dari negara itu sendiri, selalu salah," tegasnya. Pernyataan ini muncul di tengah meningkatnya ketegangan antara Iran dan Israel setelah serangan Israel ke Teheran pada Jumat (13/6/2025), yang dibalas Iran dengan serangan rudal dan drone.

Seruan Damai di Tengah Konflik Iran-Israel: Macron Desak Gencatan Senjata
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

Serangan balasan Iran menargetkan wilayah Israel pada Jumat dan Sabtu (14/6/2025), disusul serangan udara Israel pada Senin (16/6/2025) yang bertujuan melumpuhkan pertahanan udara Iran. Iran sendiri telah menginformasikan kepada mediator Qatar dan Oman bahwa mereka menolak negosiasi gencatan senjata selama masih diserang.

Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menawarkan solusi kontroversial untuk mengakhiri konflik. Dalam sebuah wawancara, Netanyahu menyatakan bahwa pembunuhan Ayatollah Ali Khamenei akan mengakhiri konflik. Ia mengklaim bahwa tindakan Iran telah membawa dunia ke ambang perang nuklir dan bahwa tindakan Israel mencegah hal tersebut terjadi. Netanyahu mengabaikan kekhawatiran sebelumnya dari Presiden AS Donald Trump yang khawatir pembunuhan Khamenei akan meningkatkan eskalasi konflik. Pernyataan Netanyahu ini tentu saja memicu kontroversi dan menambah kompleksitas situasi yang sudah genting.

Also Read

Tags

Tinggalkan komentar