Close Menu
  • Amerika
  • Asean
  • Asia
  • Eropa
  • Timur Tengah
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Amerika
  • Asean
  • Asia
  • Eropa
  • Timur Tengah
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
Internationalmedia.co.idInternationalmedia.co.id
  • Amerika
  • Asean
  • Asia
  • Eropa
  • Timur Tengah
Internationalmedia.co.idInternationalmedia.co.id
Home ยป Rahasia Negosiasi Nuklir Iran-AS Bocor?
Trending Indonesia

Rahasia Negosiasi Nuklir Iran-AS Bocor?

GunawatiBy Gunawati27-05-2025 - 04.45Tidak ada komentar2 Mins Read0 Views
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Telegram Tumblr Email
Rahasia Negosiasi Nuklir Iran-AS Bocor?
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Internationalmedia.co.id memberitakan perkembangan terbaru dari negosiasi nuklir antara Iran dan Amerika Serikat. Perundingan yang telah memasuki babak kelima ini menemui jalan buntu. Teheran dengan tegas menolak tuntutan Washington untuk menghentikan sementara pengayaan uranium sebagai syarat kesepakatan.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Esmaeil Baqaei, membantah keras laporan yang menyebutkan kemungkinan Iran akan membekukan aktivitas pengayaan uranium selama tiga tahun. Dalam konferensi pers di Teheran, Baqaei menyatakan penolakan mutlak Iran terhadap opsi tersebut. "Informasi itu sepenuhnya keliru dan hanya isapan jempol," tegasnya.

Rahasia Negosiasi Nuklir Iran-AS Bocor?
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

Meskipun Presiden AS, Donald Trump, menyebut perundingan terakhir di Roma sebagai "sangat, sangat baik," Iran menilai perundingan tersebut "rumit". Baqaei menambahkan bahwa hingga saat ini belum ada jadwal pasti untuk putaran keenam perundingan. Iran menunggu konfirmasi lebih lanjut dari Oman selaku mediator terkait waktu pelaksanaan perundingan selanjutnya.

Sikap Iran yang kaku ini didasari pada keyakinan mereka akan hak untuk memiliki program nuklir sipil, termasuk pengayaan uranium untuk energi. Mereka menganggap tuntutan AS sebagai pelanggaran Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir. Sebaliknya, AS bertekad membatasi potensi Iran untuk memproduksi senjata nuklir, mencegah potensi perlombaan senjata nuklir regional, dan melindungi Israel.

Iran menginginkan kesepakatan yang meringankan sanksi Barat, namun tetap mempertahankan program nuklirnya. Baqaei menekankan, "Jika Amerika Serikat menunjukkan itikad baik, kami optimis. Namun, jika perundingan bertujuan membatasi hak-hak Iran, maka perundingan tidak akan membuahkan hasil." Nasib negosiasi nuklir ini pun masih menjadi tanda tanya besar.

Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Gunawati
Gunawati

kontributor International Media yang berfokus pada peliputan berita dari kawasan Amerika dan Eropa. Ia secara rutin menyajikan analisis mengenai kebijakan luar negeri, isu-isu sosial, dan perkembangan politik di negara-negara Barat.

Related Posts

Kejutan Diplomatik: AS Siapkan Basis Militer di Damaskus?

07-11-2025 - 12.05

Rahasia di Balik Perbatasan: Ribuan Tentara Korut Bergerak ke Rusia?

07-11-2025 - 09.45

Mengejutkan! Wali Kota New York Terpilih Bentuk Tim Transisi Serba Perempuan

07-11-2025 - 09.30

Kotak Hitam Ungkap Misteri Jatuhnya Pesawat Kargo UPS di Kentucky, AS?

07-11-2025 - 09.15

Paus Leo dan Abbas Bertemu Bahas Gaza, Ada Apa?

07-11-2025 - 09.00

Tragedi di Louisville: Pesawat Kargo UPS Hancur, Belasan Nyawa Melayang

07-11-2025 - 07.05
Leave A Reply Cancel Reply

Internationalmedia.co.id
  • Privacy
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Tentang

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.