Tuesday, 30 April 2024

Search

Tuesday, 30 April 2024

Search

PSG Mengamuk di Kandang Barcelona

Kegembiraan pemain PSG usai menyingkirkan Barcelona.

PARIS – Paris Saint-Germain (PSG) mengamuk di kandang Barcelona dan menyingkirkan wakil Spanyol itu dari ajang Liga Champions. Pada laga perempatfinal leg kedua  yang digelar di Estadi Olimpic Lluis Companys, Rabu (17/4) dinihari WIB itu, PSG menang 4-1 dan lolos ke semifinal dengan agregat 6-2.

Di laga itu Les Parisiens datang dengan misi membalikkan keadaan usai kalah 2-3 di leg pertama. PSG sempat dihadapkan pada jalan terjal setelah Barcelona membuka keunggulan pada menit ke-12 lewat gol Raphinha.

Namun, PSG kemudian bisa bangkit. Setelah Ronald Araujo mendapat kartu merah pada menit ke-29, PSG yang unggul jumlah pemain kemudian mendominasi permainan dan mencetak empat gol lewat Ousmane Dembele (40), Vitinha (54) serta brace Kylian Mbappe (61p, 89).

Pelatih PSG  Luis Enrique memuji mental PSG yang tetap tangguh. “Saya sangat bangga. Kami menunjukkan apa yang ingin kami lakukan  di laga ini. Kami kebobolan, tapi secara mental kami tidak buyar. Kami terus bermain, menyerang. Kami berusaha sebisa mungkin lebih baik daripada Barcelona,” ujar Enrique dilansir situs UEFA.

Ia menyebut skuadnya memperlihatkan semangat yang luar biasa di laga itu. “Para pemain saya menunjukkan karakter, antusiasme, dan keinginan yang besar. Kami berutang kemenangan ini ke fans kami, terutama ke mereka yang datang ke sini malam ini,” katanya.

Kylian Mbappe menilai kemenangan  ini dipersembahkan untuk para fans.  Ia menilai para fans patut bereuforia. “Ya, ini cerita yang bagus. Saya pikir masyarakat layak mendapatkannya. Suporter berhak mendapatkan semua ini. Saya tahu ada cukup banyak kekecewaan, ada beberapa momen di mana mereka merasa sangat sedih dan saya pikir mereka pantas mendapatkan momen kebahagiaan ini,” ujar Mbappe dikutip dari situs PSG.

Ousmane Dembele terlihat semringah ikut mengantar PSG ke semifinal. Dembele, yang juga merupakan mantan pemain Barcelona, mendapat perhatian warganet atas gerak-geriknya selama pertandingan. Ia terlihat tersenyum lebar saat ditarik keluar pada menit ke-88 meski mendapat sorakan dari suporter Barcelona.

Dalam sebuah tangkapan layar lainnya memperlihatkan Dembele tersenyum di bangku cadangan di menit-menit akhir pertandingan. Pemain asal Prancis itu pada akhirnya juga terpilih sebagai Man of The Match.

“Semuanya percaya, bahkan ketika kami kalah 2-3 di leg pertama. Kami tidak menyerah, kami tahu kami akan mencetak gol di sini. Itu adalah perubahan besar dari seluruh tim. Kami bekerja sepanjang pekan, mengasah taktik, bersama pelatih. Taktiknya sempurna. Meski kami kebobolan lebih dulu, kami tidak terpuruk. Kami tetap percaya,”  ujar Dembele di situs resmi UEFA.

Ousmane Dembele pernah memperkuat Barcelona pada 2017-2023. Banyak diganggu cedera, Dembele mencatatkan 185 kali penampilan bersama Blaugrana dan mencetak 40 gol.

Sementara pelatih Barca, Xavi Hernandez mengungkap bahwa kartu merah Araujo menjadi titik balik nasib timnya. Araujo yang menjadi orang terakhir di lini belakang menahan laju Bradley Barcola yang hampir masuk ke kotak penalti. Wasit tak ragu mencabut kartu merah.

“Saat itulah pertandingan lainnya dimulai. Dan PSG memenangkan ‘pertandingan lainnya’ itu 4-0 untuk melaju ke semifinal,” ujar Xavi dikutip dari situs Barcelona

Taktik yang sudah dipersiapkan Xavi untuk bisa meredam PSG pun berantakan. Pasalnya, ia harus menarik keluar Lamine Yamal dan memasukan Inigo Martinez untuk menambal posisi Araujo.

Xavi pun mengecam wasit. “Insiden itu mengubah keseluruhan pertandingan, bagi saya itu berlebihan jika mendapat kartu merah. Kami marah karena kami baik-baik saja. Lamine Yamal tampil baik namun kami memerlukan lebih banyak kontrol dan itulah mengapa saya memutuskan untuk menurunkan Inigo,” jelas Xavi.***

Vitus DP

Berita Terbaru

Baca juga:

Follow International Media