Kemenangan dramatis mewarnai Pilpres Korsel 2025. Internationalmedia.co.id melaporkan, Lee Jae-myung, kandidat dari Partai Demokrat, secara resmi dinyatakan sebagai pemenang setelah perhitungan suara hampir rampung. Hasil ini berdasarkan data resmi Komisi Pemilihan Umum Nasional Korsel yang dihimpun oleh berbagai media internasional seperti AFP dan BBC.
Dengan lebih dari 90 persen suara yang telah terhitung, keunggulan Lee Jae-myung tak terbantahkan. Meskipun masih ada suara yang belum diproses, angka yang ada secara matematis telah menutup peluang bagi lawannya, Kim Moon-soo, untuk membalikkan keadaan. Pada pukul 02.30 waktu setempat, Lee Jae-myung telah mengumpulkan 48,8% suara.
Dalam pidato kemenangannya di dekat Majelis Nasional Seoul, Lee Jae-myung berjanji untuk mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi negaranya. Ia menekankan komitmennya untuk memperkuat demokrasi, memulihkan ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan rakyat Korsel. Pidato tersebut disampaikan di hadapan pendukungnya dan sang istri, Kim Hye-kyung. Lee secara khusus menyinggung upaya untuk mencegah "kudeta militer" dan "pemberontakan", sebuah sindiran halus terhadap lawan politiknya.
Sementara itu, Kim Moon-soo telah mengakui kekalahannya dan mengucapkan selamat kepada Lee Jae-myung. Ia menyampaikan rasa hormatnya terhadap pilihan rakyat dan memuji kemajuan yang telah dicapai Korsel. Hasil Pilpres ini pun menandai babak baru bagi politik Korea Selatan.
