Internationalmedia.co.id melaporkan penangkapan dua warga negara Yahudi oleh kepolisian Israel. Kedua individu tersebut diduga kuat menjadi mata-mata Iran, menjalankan misi rahasia di tengah eskalasi konflik antara kedua negara yang memanas sejak Jumat lalu. Pernyataan bersama kepolisian dan badan keamanan Israel menyebut penangkapan ini sebagai langkah penting dalam menghadapi ancaman Iran.
Pihak berwenang Israel mengungkapkan kekhawatiran atas kerusakan dan bahaya yang ditimbulkan oleh kerja sama dengan Iran. Informasi yang diberikan oleh kedua warga negara Israel tersebut diduga digunakan untuk menyerang Israel. Peringatan keras pun dilontarkan kepada masyarakat Israel agar menghindari kontak dengan pihak asing, terutama di tengah situasi perang yang tengah berlangsung.
Serangan balasan Iran terhadap serangan Israel telah menewaskan sedikitnya 10 warga Israel, sehingga total korban tewas menjadi 13 orang sejak Jumat. Lebih dari 380 orang lainnya dilaporkan terluka. Sementara itu, media Iran melaporkan angka korban tewas akibat serangan Israel mencapai 128 orang, termasuk anak-anak, dengan ratusan lainnya mengalami luka-luka. Konflik ini menandai babak baru dalam permusuhan antara Israel dan Iran, dengan serangan yang menyasar fasilitas nuklir dan militer Iran.
