Internationalmedia.co.id melaporkan situasi menegangkan antara India dan Pakistan yang kembali memanas. Serangan rudal India ke tiga pangkalan udara Pakistan memicu balasan berupa serangan drone dari Islamabad. Insiden ini meningkatkan kekhawatiran akan eskalasi konflik berskala besar di kawasan tersebut.
Militer Pakistan mengonfirmasi serangan rudal India yang menargetkan pangkalan udara Nur Khan (Rawalpindi), Murid (Chakwal), dan Rafiqui (Jhang). Meskipun demikian, pihak Pakistan mengklaim berhasil mencegat sebagian besar rudal tersebut. Sementara itu, militer India melaporkan serangan balasan Pakistan berupa "serangan drone dan amunisi lainnya" di sepanjang perbatasan barat.
Di tengah ketegangan tersebut, Vatikan mengumumkan pelantikan Paus Leo XIV akan digelar pada 18 Mei di Lapangan Santo Petrus. Acara ini diperkirakan akan dihadiri oleh para pemimpin dunia dan tokoh agama internasional.
Situasi di perbatasan India-Pakistan semakin genting. Laporan dari lapangan menyebutkan suara ledakan keras terdengar di Srinagar, ibu kota Kashmir yang dikuasai India, sebagai dampak serangan balasan Pakistan. Militer India sendiri mengkonfirmasi serangan tersebut melalui media sosial.
Di tengah konflik ini, pemimpin Prancis, Inggris, dan Jerman melakukan kunjungan bersama ke Kyiv untuk menemui Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky. Kunjungan ini dilakukan setelah ketiga negara tersebut berjanji meningkatkan tekanan pada Rusia untuk mencapai gencatan senjata.
Menanggapi situasi yang memanas, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Marco Rubio, mendesak India dan Pakistan untuk segera membuka jalur komunikasi langsung guna menghindari miskalkulasi yang dapat memperparah konflik. Rubio bahkan melakukan komunikasi langsung dengan Menlu kedua negara dan panglima militer Pakistan.
