SURABAYA—ITS (Institut Teknologi Sepuluh Nopember) kembali menggelar prosesi kelulusan mahasiswanya lewat perhelatan Wisuda ke-129 diselenggarakan selama dua hari, Sabtu (20/4) dan Minggu (21/4) di Graha Sepuluh Nopember ITS.
Sebanyak 1.355 wisudawan, secara resmi dinyatakan lulus oleh Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng IPU AEng.
Mengawali rangkaian prosesi wisuda, Rektor ITS yang kerap disapa Prof Ashari tersebut, menyambut hangat wisudawan yang berasal dari berbagai fakultas.
Wisudawan yang dikukuhkan terdiri dari jenjang Sarjana Terapan D4, Sarjana S1 Magister S2, dan Doktor S3.
“Sebanyak 355 wisudawan di antaranya, berhasil lulus dengan meraih predikat cum laude sebagai lulusan dengan nilai terbaik,” ungkap guru besar Teknik Elektro tersebut, Minggu (21/4).
Pada hari pertama, wisudawan berasal dari FTIRS (Fakultas Teknologi Industri dan Rekayasa Sistem), FTSPK (Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian), Fakultas Vokasi, serta SIMT (Sekolah Interdisiplin Manajemen dan Teknologi).
“Total jumlah wisudawan hari pertama berumlah 718 orang,” ujarnya.
Kemudian pada hari kedua, wisuda diikuti oleh 637 wisudawan yang berasal dari FSAD (Fakultas Sains dan Analitika Data), FTK (Fakultas Teknologi Kelautan), FTEIC (Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas), serta FDKBD (Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital).
Sebagai kampus pionir sistem pendidikan digital versi UNESCO, ITS selalu mencetak lulusan terbaik di setiap jenjang pendidikannya.
“Hal ini membuktikan ketercapaian ITS sebagai perguruan tinggi terbaik dengan peringkat 351-400 pada pemeringkatan dunia QS World University Rankings (QS WUR) 2024,” tegas Ashari.
Untuk lulusan termuda disandang oleh Giselle Hage dari program S-1 Departemen Teknik Elektro pada usia 19 tahun 9 bulan, dengan capaian IPK 3,71.
Sementara lulusan tertua dicapai oleh M Yusef Tiansyah dari program S-2 Departemen Manajemen Teknologi pada usia 60 tahun 7 bulan, dengan raihan IPK 3,75.
Pada program beasiswa Bidikmisi S1, wisudawan terbaik diperoleh Rogabe Sianipar dari Departemen Teknik Material dan Metalurgi, serta Alfauzi Satrio Wicaksono dari Departemen Biologi.
Dalam sambutannya, Ashari juga menyampaikan gelaran wisuda ini sebagai bentuk pertanggungjawaban perguruan tinggi kepada masyarakat.
“Acara ini juga sekaligus sebagai sarana serah terima pihak kampus kepada orang tua, sebagai ucapan rasa terima kasih. Di balik diperolehnya ijazah, ada ilmu dan skill yang telah diemban, dan akan membantu di kehidupan pascalulus dari ITS,” ujarnya.
Prof Ashari juga berharap, nantinya para wisudawan dapat menempuh karier yang lebih tinggi, serta diberi kemudahan dalam setiap langkahnya.
“Saya yakin, dalam tiga hingga lima tahun ke depan, para wisudawan akan menjadi para pemimpin di Indonesia. Untuk itu, teruslah berlaku santun, berbakti kepada orang tua, dan tak kenal lelah dalam belajar. Semoga kesuksesan senantiasa menyertai wisudawan”, pungkasnya penuh semangat. anto tze
