NEWCASTLE – Manchester City menang dramatis atas tuan rumah Newcastle United pada lanjutan Liga Inggris. Berlaga di St Jame’s Park, Minggu (14/1) dinihari WIB, The Citizens menang 3-2.
City unggul duluan lewat Bernardo Silva di menit ke-26.. Namun The Magpies bisa comeback dengan dua gol selang dua menit lewat Alexander Isak (35) dan Anthony Gordon (37).
Namun City bangkit di babak kedua. Gol dari Kevin De Bruyne di menit ke-74 dan Oscar Bobb pada menit ke-90+1 bikin tim tamu comeback dan menang 3-2. City masih tanpa Erling Haaland dan De Bruyne masuk dari bangku cadangan.
Manajer Manchester City Pep Guardiola menyatakan timnya mendapatkan tekanan luar biasa di laga itu. Ia pun mengakui Man City memang tidak mudah mengalahkan Newcastle. Pasalnya The Magpies memberikan perlawanan yang cukup ketat kerena tidak mau hilang poin di laga kandang.
“Saya pikir semua orang setuju kami mendapat banyak tekanan di sini, di St James’ Park. Newcastle adalah tim yang paling mengandalkan fisik yang kami lihat,” kata Guardiola, dikutip dari laman resmi Man City.
Mantan pelatih Barcelona itu mengatakan tim asuhannya memang menampilkan performa terbaik. Mereka menunjukkan semangat pantang menyerang untuk meraih kemenangan. “Pemain melakukan transisi ketika kami kebobolan dua gol. Tetapi yang membedakannya adalah jika kami tampil seperti hari ini, kami akan menang,” ujar Guardiola.
Pria asal Spanyol itu menyebut timnya kurang bagus di babak pertama. Namun, dia meyakini gol-gol balasan tinggal menunggu waktu setelah melihat performa tim. “Sebagai seorang pelatih, apa yang bisa saya katakan di babak pertama? Anda luar biasa. Tetaplah pada hal itu dan kami melakukannya,” tutur Guardiola.
Masuknya De Bruyne di babak kedua menjadi angin segar bagi si juara bertahan. Gelandang top Belgia itu mencetak gol untuk menyamakan skor, lalu mengkreasikan gol Bobb di injury time.
Guardiola mengatakan, hasil ini sangat penting untuk persaingan titel juara melawan Liverpool. Apalagi Liverpool sedang bagus-bagusnya usai tidak terkalahkan dalam 13 pertandingan berturut-turut.
“Saya kira semua orang setuju bahwa kami sudah tampil sangat baik di pertandingan di laga ini melawan sebuah tim yang mengandalkan fisik di Newcastle. Sangat penting untuk menang karena Liverpool mendapatkan hasil yang sangat baik pada bulan lalu dan kami masih harus pergi ke Anfield. Jadi lebih baik agar mendekati mereka,” tambah Guardiola.
Penampilan De Bruyne begitu atraktif di laga itu. Ia mencetak gol dengan sepakan dari luar kotak penalti. Lalu, De Bruyne kirim umpan lambung yang cantik dan mampu dituntaskan Bobb.
Pemain yang sempat dibekap cedera hamstring berkepanjangan itu juga masuk sebagai pemain pengganti di Piala FA babak ketiga saat Manchester City menghadapi Huddersfield pada 7 Januari. De Bruyne juga kemas satu assist.
“Ketika De Bruyne menguasai bola, kami memiliki pelari yang cepat di sekelilingnya. De Bruyne adalah sosok unik BBC. Dia memberikan ketenangan, saya tapi sedikit kesal karena dia tidak mencetak gol dari tendangan bebas saat masuk ke lapangan,” ujar Guardiola.
Bobb merupakan pemain jebolan akademi Manchester City, baru berusia 20 tahun. De Bruyne justru malah memuji Bobb. “Ya, umpannya bagus tapi larinya Bobb luar biasa. Saya melihat larinya. Jika dia tidak berlari, maka saya tidak bisa memberikan operan itu. Luar biasa buatnya untuk bisa mencetak gol,” kata De Bruyne kepada BBC.
Bobb bisa bermain sebagai gelandang serang dan penyerang sayap kanan. Musim ini, Bobb dapat kesempatan untuk debut di Liga Inggris dengan tujuh penampilan sudah dikemas dengan seluruhnya sebagai pemain pengganti.***
