Thursday, 09 May 2024

Search

Thursday, 09 May 2024

Search

Dubes Lu Kang Hadiri Penyerahan Penghargaan Pemenang Kompetisi Profisiensi Bahasa Tionghoa “Chinese Bridge” 2023

Dubes Lu Kang berfoto bersama para pemenang Kompetisi Profisiensi Bahasa Tionghoa "Chinese Bridge" Indonesia.

JAKARTA—Penyerahan hadiah babak final Kompetisi Profisiensi Bahasa Tionghoa “Chinese Bridge” Indonesia ke-3 untuk Siswa Sekolah Dasar, Kompetisi Profisiensi Bahasa Tionghoa “Chinese Bridge” Indonesia ke-16 Siswa Sekolah Menengah dan Kompetisi Profisiensi Bahasa Tionghoa “Chinese Bridge” Indonesia ke-22  berlangsung Sabtu (17/6) lalu di Jakarta.

Acara tersebut dihadiri hampir 300 orang, antara lain Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Lu Kang, Wakil Rektor UAI (Universitas Al Azhar) merangkap pengurus PBM UAI, Direktur PBM UAI, pimpinan BKPBM (Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Mandarin) Jakarta, para guru dan siswa dari berbagai sekolah bahasa Tionghoa serta wartawan media Tiongkok dan Indonesia.

Duta Besar Lu Kang dalam sambutannya pada penyerahan hadiah mengatakan bahwa setelah bertahun-tahun berkembang, Kompetisi Bahasa Mandarin “Chinese Bridge” telah menjadi merk terkenal dari interaksi humaniora dan budaya antara Tiongkok dan Indonesia.

Tiongkok telah sangat meningkatkan saling pengertian dan persahabatan antara kedua bangsa. Proyek-proyek semacam itu harus terus dilakukan dengan baik dan berkesinambungan.

“Saya juga menyambut hangat semua pihak yang memiliki kesempatan untuk berjalan-jalan dan mengunjungi Tiongkok, memahami secara mendalam Tiongkok saat ini serta sejarah dan budaya Tiongkok, menjadi duta untuk mewarisi dan mengembangkan usaha persahabatan Tiongkok-Indonesia serta terus menuliskan bab baru dalam kisah Tiongkok-Indonesia di era baru,” ujarnya.

Kompetisi kali ini diselenggarakan Center for Language Education and Cooperation, Kedutaan Besar Tiongkok di Indonesia, Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Mandarin Pusat Jakarta dan PBM UAl.

Kompetisi ini diikuti oleh 77 kontestan dari 12 provinsi di Indonesia. Setelah persaingan ketat, Gwyneth Darlene Wijaya dari Provinsi Sumatera Utara dan Fiona Natalia Aiko dari Provinsi Jawa Timur meraih juara pertama kelompok SD.

Cheryl Vivianne dari Provinsi Jawa Timur meraih juara pertama kelompok SMP.

Laveleen Clarissa dari Provinsi Sumatera Utara memenangkan juara pertama kelompok universitas.

Dubes Lu Kang menyerahkan sertifikat dan piala kepada juara pertama dan tutor terbaik, serta mendorong para pemenang untuk membuat prestasi baru di Final World Chinese Bridge di Tiongkok. idn/din

Sukris Priatmo

Berita Terbaru

Baca juga:

Follow International Media