JAKARTA – Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra menyampaikan secara detail detik-detik meninggalnya Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante, di Kolam Renang daerah Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur pada 27 Januari lalu.
Dalam konferensi pers yang digelar pada Senin (12/2), Wira menegaskan bahwa tersangka YA, yang merupakan kekasih dari Tamara Tyasmara, menenggelamkan bocah 6 tahun itu sebanyak 12 kali, setelah sebelumnya memastikan tidak ada orang yang melihat.
“Modus operandi dari penyidikan dan penyelidikan bahwa tersangka melihat ke arah kanan dan kiri memastikan tak ada orang yang melihat itu kemudian memendamkan korban sebanyak 12 kali dengan durasi waktu yang variatif,” ujar Wira Satya kepada wartawan di kantornya, Senin (12/2).
Tak hanya itu, Wira juga membeberkan durasi atau berapa lama YA berusaha untuk menenggelamkan korban. Adapun kejadian ini, kata Wira, berlangsung di kolam renang sedalam 1,5 meter.
“Antara lain 14 detik, kemudian 24 detik, kemudian 4 detik, kemudian 2 detik, 26 detik, 5 detik, 21 detik, 7 detik, 17 detik 8 detik, dan 26 detik. Sedangkan yang terakhir, sebanyak 54 detik,” paparnya.
“Nanti penjelasan durasi dibenamkannya di kolam dijelaskan lebih detail oleh tim analis IT Puslabfor,” sambung Wira.
Wira sendiri mengatakan bahwa mendiang Dante sempat berusaha untuk menyelamatkan diri dengan berenang ke tepi kolam. Bahkan ia juga sempat diberi pertolongan pertama dari orang yang berada di TKP.
Sayangnya, korban tidak bisa diselamatkan meski sudah berusaha diberi pertolongan.
“Korban berusaha berenang ke tepian kolam, namun tersangka melakukan gerakan mencurigakan sehingga korban gagal ke tepi kolam,” jelasnya.
“Setelah korban mendapat pertolongan pertama oleh yang ada di kolam renang, korban sudah tidak bernapas,” tandasnya.tom
