BOGOR—Setelah sempat vakum 3 tahun akibat pandemi, Dra. Shinta Nuriyah Abudurrahman Wahid, M.Hum tahun ini kembali mengadakan kegiatan Sahur dan Buka Puasa Keliling Indonesia dengan tema “Dengan Berpuasa, Kita Tempakan Kembali Ketaqwaan, Kemanusiaan, Moral dan Persatuan ke dalam Jiwa Anak Bangsa”.
Perhimpunan INTI (Indonesia Tionghoa), seperti tahun-tahun sebelumnya kembali ikut ambil bagian dalam kegiatan ini, dengan mengajak kaum dhuafa dan ratusan santri berbuka puasa bersama Dra. Shinta Nuriyah Wahid, M.Hum., pada Minggu (16/4) sore di Pondok Pesantren Al Falak, Bogor, Jawa Barat.
Sambil menunggu waktu berbuka, acara diisi dengan penampilan barongsai dan Hadroh, pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh santri Pondok Pesantren Al Falak dan tausyah oleh Dra. Shinta Nuriyah Wahid M.Hum.
Selain itu juga ada penyerahan bantuan 2 unit kursi roda dari Perhimpunan INTI kepada Pondok Pesantren Al Falak.
Dalam kesempatan tersebut PITI (Persatuan Islam Tionghoa Indonesia) bersama INTI menyerahkan mushaf al-Qur’an kepada Pimpinan Pondok Pesantren Al Falak.
Beberapa tokoh agama dan nasional tampak hadir yaitu Wakil Walikota Bogor H. Dedie A. Rachim, Sekjen Perhimpunan INTI Candra Jap, Wakil Ketua Umum Perhimpunan INTI yang juga Sekjen PITI Lexyndo Hakim, Ketua Perhimpunan INTI Bogor Hariyanto, tokoh Perhimpunan INTI seperti Muliawan Jahja, Djoko Wihardjo, Ulung Rusman, Untung K Widjaja, dan pengurus Alfalak, pengurus majelis lintas agama, tokoh masyarakat setempat serta undangan lainnya.
Wakil Ketua Umum Perhimpunan INTI Bidang Sosial Anna Hartawan yang juga koordinator acara menyampaikan sebagai organisasi yang lahir akibat tindakan diskriminatif negara terhadap sebagian warganya di masa lalu, INTI konsisten akan selalu mendukung setiap upaya yang memperjuangkan kepedulian, kebersamaan, persahabatan dan persaudaraan sesama warga bangsa tanpa terkecuali.
“Acara Buka Puasa bersama ini adalah wujud kepedulian INTI untuk ikut ambil bagian dalam menjaga kehidupan berbangsa dan bernegara yang rukun dan damai. Apalagi melihat ibu Shinta yang selalu semangat menyapa rakyat kecil, memberikan pesan-pesan spiritual kebangsaan, itu juga membuat kami ikut terpanggil untuk mendukung,” kata Anna.
Sementara itu Ketua Umum Teddy Sugianto yang berhalangan hadir, dalam sambutan tertulis menyampaikan INTI sungguh merasa bangga dan gembira dapat bergabung dalam acara Sahur Bersama Ibu Sinta Nuriyah yang sangat dihormati.
“Semoga sumbangsih kecil ini bisa memberi arti bagi erat dan terpeliharanya hubungan tali silaturahmi sesama warga bangsa Indonesia, khususnya di Bogor dan sekitarnya,” ungkap Teddy. bam
