TANGSEL- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) kembali meraih tiga penghargaan dari Ombudsman terkait pelayanan publik yang semakin optimal dan memudahkan masyarakat.
Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie di Tangerang, Kamis (21/12), mengatakan Pemkot Tangsel meraih penghargaan terkait kualitas tertinggi penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik dengan Predikat Pertama se-Provinsi Banten dan mendapat nilai 94,46.
Selain itu untuk kategori perangkat daerah diraih Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) dengan nilai 96,25 dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tangsel dengan nilai 94,50, yang berarti Zona A Kualitas Tertinggi soal pelayanan publik.
“Terima kasih kepada Ombudsman yang telah melakukan penilaian dan penghargaan ini memotivasi kami memberikan pelayanan publik yang terbaik di masyarakat,” kata Wali Kota Benyamin dalam keterangannya.
Penghargaan diserahkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar dan diterima oleh Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie di di Pendopo Gubernur Banten, Serang, Rabu (20/12).
Ia mengatakan penggunaan teknologi sangat membantu menghasilkan pelayanan publik yang semakin baik bagi masyarakat, disamping kapasitas SDM menjadi poin penting dalam peningkatan pelayanan.
Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah (Sekda) Kota Tangsel, Aplahunnajat, menambahkan salah satu kunci Pemkot Tangsel dapat mempertahankan peringkat tertinggi di Banten dan nilai yang mengalami kenaikan karena memantau dan mendorong Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memenuhi segala komponen yang dinilai.
“Kami dorong para pejabat dan petugas pelayanan untuk memahami secara mendalam substansi pelayanan publik yang dilakukan, termasuk dasar hukum,” katanya.
Selain itu pihaknya memantau kelengkapan pelayanan seperti prosedur pelayanan dan waktu pelayanan. “Namun target Kami tidak sampai di sini. Karena target kami adalah dapat masuk 10 besar di tingkat nasional,” katanya. ***
