Thursday, 02 May 2024

Search

Thursday, 02 May 2024

Search

Jajaki Kerjasama, Delegasi Jiangxi Financial Holding Foreign Trade Grup Co., LTD Kunjungi Perhimpunan INTI

Teddy Sugianto dan jajaran berfoto bersama delegasi Jiangxi Financial Holding foreign Trade grup co., LTD.

JAKARTA—Perhimpunan INTI (Indonesia Tionghoa) menerima kunjungan delegasi dari Jiangxi Financial Holding Foreign Trade Grup co., LTD., Than Sheng Nan.

         Kunjungannya tersebut disambut hangat oleh Ketua Umum Perhimpunan INTI Teddy Sugianto, Wakil Ketua Umum Robert Njo, Bendahara Umum Esty Lawrence, Kepala Bidang Bisnis Perhimpunan INTI Kendro Setiawan, Muljawan Jahja, Ketua PINTI (Perempuan Indonesia Tionghoa) dr Metta Agustina, Efendy Tjoeng, Jeanne Laksana dan  dan pengurus INTI lainnya, di Kantor Sekretariat Perhimpunan INTI, MGK Kemayoran Office Tower, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (26/3).

         Ketua Umum Perhimpunan INTI Teddy Sugianto pada kesempatan tersebut memaparkan mengenai organisasi yang dipimpinnya.

         Teddy mengatakan Perhimpunan INTI merupakan organisasi sosial kemasyarakatan bersifat kebangsaan, bebas, mandiri, nirlaba, dan non-partisan.

         Didirikan pada 10 April 1999 di Jakarta, Perhimpunan INTI sudah banyak memberikan sumbangsih dalam rangka ambil bagian untuk membangun.

         Secara aktif mengabdikan  diri dan berbakti serta berkarya untuk  membangun bangsa dan negara.

Teddy Sugianto memberikan plakat INTI ke Than Sheng Nan.

Sedangkan Wakil Ketua Umum Perhimpunan INTI Robert Njo, di pertemuan tersebut memaparkan prospek perekonomian Indonesia.

         Dia juga memaparkan mengenai kemitraan dagang antara Indonesia dengan  Tiongkok.

         Dimana Pada tahun 2021, Indonesia mengekspor $54,5 miliar ke Tiongkok. Produk utama yang diekspor Indonesia ke Tiongkok adalah Briket Batubara ($9,11 miliar), Ferroalloy ($6,33 miliar), dan Lignite ($5,22 miliar).

         “Selama 26 tahun terakhir, ekspor Indonesia ke Tiongkok meningkat secara tahunan sebesar 13,4%, dari $2,05 miliar pada tahun 1995 menjadi $54,5 miliar pada tahun 2021. Sebaliknya, Pada tahun 2021, Tiongkok mengekspor $60,4 miliar ke Indonesia,” jelas Robert Njo.

Robert Njo memaparkan tentang prospek perekonomian Indonesia dan kemitraan dagang Indonesia dengan  Tiongkok.

         Untuk produk utama yang diekspor Tiongkok ke Indonesia, tambah Robert Njo yaitu Peralatan Pengecoran Lebar ($2,19 miliar), Vaksin, darah, antisera, racun dan kultur ($2,05 miliar) dan Komputer ($1,77 miliar).

         Kemudian selama 26 tahun terakhir, ekspor Tiongkok ke Indonesia telah meningkat dengan laju tahunan sebesar 14,9%, dari $1,62 miliar pada tahun 1995 menjadi $60,4 miliar pada tahun 2021.

         Sementara itu pimpinan delegasi Jiangxi Financial Holding foreign Trade grup co., LTD., Than Sheng Nan menyampaikan bahwa kunjungannya ke Perhimpunan INTI dalam rangka untuk meningkatkan hubungan dan menjajaki kerja sama, terutama dibidang finansial.

Selain itu untuk mengenal dan memahami perkembangan investasi di Indonesia. ***

Sukris Priatmo

Berita Terbaru

Baca juga:

Follow International Media