MILAN– Torino sukses menyingkirkan AC Milan dari persaingan di Coppa Italia. Dalam laga babak 16 Besar yang berlangsung di San Siro, Kamis (12/1) dinihari WIB itu, Torino menang 1-0 lewat gol Michel Adopo di menit 114, walau bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-70 setelah Koffi Djidji mendapat kartu merah.
Pelatih AC Milan, Stefano Pioli menilai Rossoneri membuang-buang peluang karena terburu-buru. Padahal Milan sebenarnya bisa memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan tampil sangat dominan. Mereka melepas 34 tembakan dengan delapan mengarah ke gawang.
“Kami bermain agresif, bertekad melawan tim yang tangguh, tetapi tanpa kualitas dan ketajaman yang diperlukan untuk bisa memanfaatkannya ini takkan jadi keuntungan. Kami tergesa-gesa mencoba melepaskan tembakan dan umpan silang daripada sabar membongkar pertahanan. Ini kekecewaan besar, tidak dapat disangkal, kami ingin melaju,” kata Pioli kepada Sport Mediaset.
Sang arsitek menurunkan Charles de Ketelaere sebagai ujung tombak. Menurutnya, ini bagian dari rotasi. Ia tidak mungkin selalu memasang Olivier Giroud yang baru kembali dari Piala Dunia di setiap pertandingan.
“Saya pikir dia (De Ketelaere) bergerak dengan baik, melakukan beberapa hal baik, tetapi jelas semua orang mengharapkan dia untuk menjadi penentu dan memberikan pengaruh. Kami semua seharusnya melakukannya dengan lebih baik di laga ini,” ujar Pioli.
Untuk diketahui, ini kedua kalinya Ivan Juric (pelatih Trorino) mengalahkan Pioli musim ini. Sebelumnya terjadi di pentas Serie A. Saat itu Torino unggul 2-1 atas Milan.***
