TANGERANG- Manajemen klub sepak bola Persita Tangerang, meminta maaf kepada masyarakat sepak bola Tanah Air dan Persis Solo. Hal itu buntut insiden pelemparan batu saat bus berisi pemain Persis Solo melintas akses jalan keluar stadion Indomilk Arena, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Sabtu sore (28/1) lalu.
Presiden Klub Persita, Ahmed Rully Zulfikar, menegaskan sangat menyesalkan dan mengutuk insiden pelemparan batu kepada bus tim Persis Solo, dalam perjalanan pulang usai laga pekan ke-21 BRI Liga 1 musim 2022/2023.
“Kami tidak mentolerir perbuatan kekerasan seperti itu. Dan atas nama Persita saya meminta maaf kepada tim Persis atas kejadian yang seharusnya tak terjadi ini,” ujar Presiden Klub, Rully Zulfikar, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (29/1).
Manajemen Persita siap membantu kepolisian Sektor Kelapa Dua, Polres Tangsel untuk mengidentifikasi dan mengusut terduga pelempar batu ke kaca bus yang menyebabkan satu official Persis Solo terluka.
“Bersama dengan pihak Kepolisian setempat kami akan bekerja sama untuk mengidentifikasi pelaku atau oknum tersebut. Saya yakin Persita Fans memiliki hubungan yang baik dengan suporter Persis. Namun hubungan itu sekarang dirusak oleh beberapa oknum,” kata adik Bupati Tangerang, A. Zaki Iskandar ini menyesalkan.
Dia sangat berharap tidak ada pihak-pihak tak bertanggung jawab yang melakukan kekerasan dan perbuatan kriminal lain karena hanya akan merusak citra dunia sepak bola Indonesia.
“Sudah cukup kejadian seperti ini di sepak bola Indonesia. Saatnya berbenah diri dan saling merangkul antara suporter. Sepak bola yang seharusnya menjadi alat pemersatu bukan ajang untuk permusuhan,” tegas Rully.
Sebelumnya, dia menyebutkan aksi pelemparan baru itu dilakukan oleh segelintir oknum yang melakukan pelemparan batu ke arah bus Persis Solo pada hari Sabtu (28/1) pada pukul 18.17 WIB di kawasan Kelapa Dua.
Akibat dari insiden tersebut, kaca bus pecah dan terdapat korban dari satu petugas official klub Persis yang mengalami luka ringan. Rully, menerangkan atau saat jeda babak pertama, perwakilan kedua suporter pun berjalan bersama mengelilingi lintasan lari Stadion Indomilk Arena sebagai bentuk ikatan persaudaraan antar kedua suporter. ***