JAKARTA- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan langit Ibu Kota akan terbebas dari kabel pada 2026 atau 2027.
Kabel listrik dan kabel lainnya, kecuali kabel penerangan jalan umum, akan dipindah ke dalam tanah. Jaringan kabel yang beroperasi di bawah tanah bernama sarana jaringan utilitas terpadu (SJUT). “Tiang PLN, tiang yang lain, semua kita cabut. Jadi, yang ada (di atas tanah) hanya lampu saja, nanti tidak ada lagi masalah tiang-tiang itu,” ujar Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho di Jakarta Timur, Rabu (4/1).
“Target saya, 4-5 tahun nanti Insya Allah kabel (di) udara itu bisa di bawah (tanah) semua,” lanjutnya.
Jajarannya, kata Hari, menargetkan untuk menurunkan 100-200 kilometer kabel di Ibu Kota pada 2023. Ratusan kilometer kabel yang akan diturunkan ini terletak di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, dan Jakarta Pusat. Bina Marga DKI Jakarta, menurut dia, bakal menurunkan kabel yang menyambungkan 400 tiang PLN dalam waktu dekat. “Tahun ini kami targetnya 200 kilometer (kabel diturunkan). Lokasinya tersebar di empat wilayah baik Pusat, Timur, Barat, Selatan, yang Utara belum,” sebut Hari. ***
