NAPLES – Laga seru bakal mewarnai matchday 2 Grup C Liga Champions 2023/2024 saat Napoli menjamu Real Madrid di Stadion Diego Armando Maradona, Naples, Rabu (4/10) pukul 02.00 WIB.
Kedua tim sama-sama tengah on fire. Napoli yang sementara memuncaki klasemen Grup C, tercatat menang 2-1 di kandang Braga melalui gol Giovanni Di Lorenzo dan gol bunuh diri Sikou Niakaté pada matchday 1 lalu. Sedangkan Madrid mengalahkan Union Berlin di Santiago Bernabeu lewat gol tunggal Jude Bellingham.
Status Napoli yang merupakan juara bertahan Liga Italia, bakal membuat laga nanti menarik. Pasalnya, Madrid adalah sang jawara UCL dengan 14 kali trofi.
Jelang laga nanti baik Napoli maupun Real Madrid, sama-sama meraih kemenangan di kompetisi domestik. Ini menunjukkan konsistensi masing-masing kubu. Apalagi Napoli, yang sebenarnya awal musim ini goyah dengan kepergian Luciano Spalletti yang digantikan Rudi Garcia, kini tampil meyakinkan. Napoli sukses meraih kemenangan 4-0 di kandang Lecce pada 30 September lalu.
Hasil itu melanjutkan performa bagus mereka saat mengalahkan Udinese 4-1 pada tengah pekan. Delapan gol dari 2 laga terakhir bisa menjadi ancaman serius bagi pertahanan Real Madrid.
Kemenangan itu juga membuat pelatih Garcia merasa puas. Apalagi sebelumnya Napoli sempat kehilangan jati diri sebagai juara bertahan Serie A saat hanya meraih 2 poin dari 3 laga beruntun melawan Lazio, Genoa dan Bologna.
Garcia menyebutkan, skuadnya sudah sangat siap menghadapi Real Madrid. “Kami kembali ke level yang seharusnya bisa diperlihatkan para pemain. Sekarang kami harus bersiap menghadapi Real Madrid. Laga nanti bakal ketat dan menjadi tantangan besar buat kami. Maka, kami akan berusaha sebaik mungkin menghadapi mereka,” kata Garcia dilansir dari laman Napoli.
Garcia diperkirakan akan menurunkan Alex Meret (kiper); Giovanni Di Lorenzo, Leo Skiri Østigård, Natan, Mathías Olivera; Stanislav Lobotka, André-Frank Zambo Anguissa, Piotr Zieliński; Matteo Politano, Khvicha Kvaratskhelia dan Victor Osimhen.
Sementara itu, Real Madrid juga begitu antusias menghapai laga nanti. Mereka baru baru saja mengalahkan sang pemuncak klasemen LaLiga, Girona, dengan skor telak 3-0. Berkat hasil itu, Los Blancos jadi penguasa LaLiga dengan 21 angka, meninggalkan Barcelona (20 poin) dan Girona (19 poin).
Kemenangan atas Girona menunjukkan kekuatan lini pertahanan Real Madrid. Pasalnya, Girona sebelumnya sangat tajam di 7 laga awal aLiga dengan berhasil membuat 18 gol. Namun, terbukti barisan belakang yang dikomandoi Toni Rudiger dan David Alaba tak membiarkan satu gol pun masuk gawang Kepa Arrizabalaga.
Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti mengaku, seluruh pemainnya sudah siap menghadapi Napoli. “Kemenangan atas Girona menunjukkan bahwa kami sudah sangat siap menghadapi Napoli di kandang mereka. Laga nanti tentu akan berat, karena mereka sangat kuat. Tetapi seluruh pemain kami punya motivasi untuk menang,” kata Ancelotti di situs klub.
Ancelotti diperkirakan akan menurunkan Kepa Arrizabalaga (kiper); Dani Carvajal, Antonio Rüdiger, David Alaba, Fran García; Aurélien Tchouaméni, Toni Kroos, Federico Valverde; Jude Bellingham; Rodrygo dan Vinícius Júnior.
Sepanjang sejarah, kedua tim pernah bertemu di 4 laga Liga Champiosn. Masing-masing di putaran pertama musim 1987-88 dan babak 16 besar 2016-17. Dari keempat laga itu Madrid tak terkalahkan dengan hasil 3 kemenangan dan sekali imbang.
Laga lainnya adalah Union Berlin vs Braga, RB Salzburg vs Real Sociedad, Inter vs Benfica, PSV vs Sevilla, Copenhagen vs Bayern Munich, Manchester United vs Galatasaray dan Lens vs Arsenal.***
