Wednesday, 24 April 2024

Search

Wednesday, 24 April 2024

Search

CLC Rayakan Cap Go Meh Dan Launching Gedung Baru Di Kebon Jeruk, Jakarta Barat

Prosesi pengguntingan pita peresmian.

JAKARTA–Tempat belajar bahasa Mandarin untuk anak-anak/Children Learning Chinnese (CLC) Kebon Jeruk, menggelar Perayaan Cap Go Meh bersama siswa – siswi dan orang tua, sekaligus launching gedung baru yang telah direnovasi bertempat di Jalan Kebon Jeruk Permai Blok A4, Taman Kebon Jeruk-Intercon, Jakarta Barat, Sabtu (4/2).

KA-KI: Wang Yu Bin, Steve Yenadhira, Yolanda Liong, Linda Chiu, Hendri Wong dan Niu Hai Tao ((Direktur PBM dari Tiongkok).
Penampilan barongsai yang memeriahkan acara.

        Acara Cap Go Meh sebagai ungkapan selamat datang tahun kelinci air ini, berlangsung dua sesi yaitu pukul 09.45-12.15 untuk usia 3-6 tahun dan dan 14.00-17.00 untuk usia diatas 7 tahun, dengan sejumlah kegiatan antara lain : Kaligrafi China, Membuat Tangyuan, Menggunting/memotong Kertas, Simpul Chinese, Lukisan Wajah, Taiji, dan menyaksikan pertunjukan Barongsai.

        Saat acara berlangsung, tampak rasa antusias dari masing – masing siswa dan para orang tua yang turut mendampingi dari kegiatan yang menarik dipimpin langsung Linda Chiu yang merupakan pimpinan sekolah dan para guru lainnya.

Para Siswa – siswi membuat onde – onde.
Siswa – siswi menulis Kaligrafi China.

Momen acara ini turut juga dihadiri co Founder/CEO CLC Hendri Wong, yang mendesain tempat penuh inovasi dan memberikan rasa nyaman pada siswa/siswi, yang membuat mereka merasa betah di lokasi belajar, serasa tidak diruang sekolah.

        Sebagai informasi tambahan CLC sejak didirikan pada tahun 1999, CLC memiliki visi dan misi “mewarisi budaya dan menumbuhkan bakat” dan berusaha untuk menumbuhkan generasi baru penerus Tionghoa Indonesia!.  Kurikulum CLC mencakup pendidikan anak Usia dini, Prasekolah, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas Tiongkok.

Pimpinan sekolah dan tim pengajar serta staf CLC berfoto bersama.

        CLC juga mengadopsi mode pengajaran berbantuan pendidikan sains online dan offline. Sekolah juga memiliki tiga kampus dan sekolah tersebut memiliki tim pengajar kelas satu di Tiongkok daratan, Taiwan, Indonesia, dan wilayah lainnya。bam

Sukris Priatmo

Berita Terbaru

Baca juga:

Follow International Media